Just A Pencil

 

 

Setiap benda yang ada di muka bumi ini di ijinkan oleh Tuhan untuk ada dengan maksud tertentu dan artinya yang sebenarnya yang belum di sadari sepenuhnya oleh kita manusia. Dan saya sebagai penulis memilih topik pensil sebagai bahan refleksi atau pedoman hidup.

Pensil merupakan sebuah alat tulis yang mampu menolong setiap orang tanpa terkecuali. Dan pensil dapat di jumpai di toko yang menjual berbagai alat tulis dengan harga yang terjangkau….

Pensil mempunyai banyak jenis tapi saya mengambil satu jenis pensil sederhana dan umum di gunakan……..

 

Dari segi fungsi, PENSIL……

1)   Stip

1. a.   Menghapus tulisan yang jelek atau keliru…….

Mampu memaafkan kesalahan yang di lakukan seseorang kepadanya.

1. b.   Semampu apapun stip menghapus namun jika cara penulisannya terlalu kasar dan tebal maka ia dapat meninggalkan bekas pada kertas….

Sebisa apapun ia menghapus kesalahan yang di lakukan terus menerus bahkan sangat berlebihan maka akan berdampak buruk.

2)  Anakan pensil

1. a.   Jika anakan terlalu tajam maka ujung pensil itu dapat melukai seseorang secara tidak langsung…….

saat dia melakukan sesuatu secara berlebihan dalam berbagai hal dan untuk siapa maka dampak negatiflah yang selalu timbul.

1. b.   Sebagai pelengkap pensil karena tanpa anakan pensil hanyalah sia-sia dan tak ada bedanya dengan kayu…..

dia dapat menyempurnakan segalanya, dengan harapan kita tak boleh meremehkan segala sesuatu.

1. c.    Jika anakan pensil sudah tumpul, ia masih dapat di kerat lagi dan dari keratan itu dapat ia gunakan untuk berubah dengan perubahan yang mengesankan…….

saat ia telah lelah, kecewa, dan hampir putus asa namun semangatnya dapat di pacu kembali dengan sedikit stimulus ia akan bangkit dan di saat ia bangkit maka ia dapat menghasilkan perubahan-perubahan yang terbaik.

1. d.    Mudah di dapatkan karena harganya ekonomis dan terjangkau……

ia rela di madu atau di jadikan cadangan agar orang lain mendapatkan yang terbaik dalam hidup orang yang ia sayangi.dan bertekad untuk menjadi pengharapan terakhir bagi orang yang memerlukan.

3)  Kayu

1. a.   Menutupi anakan pensil agar tidak menyusahkan pemakai……

mampu menutupi kekurangan diri dengan bertingkah laku yang dapat di terima oleh orang lain

1. b.   Sekuat apapun kayu itu namun ia dapat musnah di telan waktu…….

hal ini mengingatkan kita bahwa semua yang di dunia ini ada waktunya yang tak dapat kita tentukan dengan perhitungan manusia karena semuanya akan kembali pada Tuhan, kita manusia di dunia ini hanya sebagai pekerja di ladangnya Tuhan, sebab itu lakukanlah yang terbaik.

Pensil, dari segi hubungannya dengan benda lain…..

1. 1.     pengerat; mengasah pensil agar anakan menjadi lebih baik dari sebelumnya……

ia memerlukan seseorang yang dapat membantu dia dalam perkembangan iman maupun pengetahuan, oleh karena itu ia memerlukan orang yang dapat memberikannya kritik dan saran yang membangun bagi kemajuan dirinya sendiri.

1. 2.   stip cadangan; agar rasa maaf dalam diri pensil tidak mengecil

ia memerlukan orang untuk menasehatinya dalam segala hal

1. 3.    mistar; sebagai penggaris yang meluruskan…….

ia memerlukan seseorang sebagai penengah, dan pembela saat ia berada dalam masalah yang ia hadapi

1. 4.   kertas atau objek saat menulis; menampung segala inspirasi……

ia memerlukan partner atau semacam teman curhat untuk menampung segala gejolak apapun dengan kelembutan.

 

 

Penulis sudah berusaha semaksimalnya tetapi jika ternyata menurut anda masih terdapat beberapa kekurangan atau kesalahan maka kritik dan saran yang membangun dari anda sangat berarti untuk karya-karya selanjutnya yang lebih baik…….